Hei, investasi emas kembali turun hari ini. Apakah ini saat yang tepat untuk membeli emas? Harga emas acuan PT Aneka Tambang atau Antam turun Rp 12.000 menjadi Rp 1,114 juta per gram pada hari Sabtu ini (16/12/2023). Demikian pula, harga beli kembali menurut situs logammulia.com turun lebih dalam Rp 15.000 menjadi Rp 1,010 juta per gram. Harga beli kembali adalah harga yang ditetapkan Antam jika Anda ingin menjual emas ke Toko Logam Mulia. Harga jual emas tidak termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 pada batangan emas sebesar 0,45 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Pembeli yang tidak memasukkan NPWP menerima potongan pajak yang lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Harga Emas Turun 12.000 Rupiah Hari Ini

Harga Emas Turun 12,000 Rupiah Hari Ini

Apakah Sekarang Waktu yang Tepat untuk Membeli?

Harga emas turun lagi hari ini sebesar Rp12,000 per gram. Penurunan harga ini mungkin mengkhawatirkan sebagian investor emas, namun bagi sebagian investor lainnya, hal ini justru memberikan kesempatan untuk membeli emas dengan harga lebih murah. Saat harga emas turun, ini bisa menjadi saat yang tepat bagi pembeli untuk berinvestasi di logam mulia ini.

Emas pakong188 link dipandang sebagai investasi yang stabil saat terjadi gejolak pasar atau inflasi. Bahkan saat harga emas turun, emas cenderung mempertahankan nilainya dalam jangka panjang. Investor yang membeli emas saat harga turun sering kali melihat nilai emas mereka naik lagi setelah pasar stabil dan harga emas pulih.

Bagi investor jangka panjang, membeli emas saat harga turun memungkinkan Anda mengumpulkan lebih banyak emas untuk uang Anda. Jika harga emas naik lagi dalam beberapa bulan atau tahun mendatang, nilai emas Anda dapat meningkat secara substansial. Fluktuasi harga emas jangka pendek cenderung tidak terlalu berdampak pada investor emas jangka panjang.

Tentu saja, selalu ada risiko bahwa harga emas dapat terus turun setelah Anda membeli. Namun, banyak ahli menganggap emas sebagai investasi jangka panjang yang solid, terutama di masa ketidakpastian ekonomi. Bagi investor yang ingin mendiversifikasi portofolio mereka atau melakukan lindung nilai terhadap risiko pasar, membeli emas pada saat harga jatuh dapat menjadi peluang untuk membangun kepemilikan Anda dengan harga diskon.

Apakah penurunan kecil harga emas hari ini merupakan waktu yang tepat untuk membeli emas tergantung pada tujuan investasi dan toleransi risiko Anda. Namun, bagi pembeli emas jangka panjang yang berfokus pada nilai, penurunan harga bisa jadi waktu yang ideal untuk berinvestasi pada komoditas berharga ini.

Apakah Ini Saat Yang Tepat Untuk Berinvestasi Emas?

Apakah sekarang saat yang tepat untuk berinvestasi emas? Jika Anda melihat penurunan harga emas sebagai kesempatan untuk membeli, jawabannya mungkin ya. Namun, ada beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan.

Harga emas selalu fluktuatif

Harga emas naik turun sepanjang waktu, jadi jangan terkecoh dengan penurunan harga saat ini. Meskipun harga emas telah turun sejak puncaknya pada awal 2020, emas masih naik sekitar 24% selama 5 tahun terakhir. Jadi, pertimbangkan tren jangka panjang dan potensi pertumbuhan masa depan, bukan hanya fluktuasi harga jangka pendek.

Lindung nilai inflasi

Emas telah lama dianggap sebagai lindung nilai yang baik terhadap inflasi karena harganya naik saat nilai uang turun. Jika Anda khawatir akan lonjakan inflasi di masa depan, investasi emas dapat melindungi kekayaan Anda.

Diversifikasi portfolio

Menambahkan emas ke portfolio investasi Anda dapat membantu mendiversifikasi dan mengurangi risiko. Karena harga emas tidak terkorelasi dengan pasar saham atau obligasi, emas dapat meningkatkan kestabilan dan kinerja portfolio jangka panjang Anda.

Pertimbangan praktis

Sebelum membeli emas, pertimbangkan juga biaya penyimpanan aman dan asuransi. Emas batangan atau perhiasan memerlukan tempat penyimpanan yang aman, dan biaya ini dapat mengurangi potensi keuntungan Anda.

Secara keseluruhan, jika Anda melihat emas sebagai investasi jangka panjang dan ingin melindungi diri dari inflasi, sekarang mungkin saat yang tepat untuk membeli. Namun, pastikan Anda memahami risiko dan mempertimbangkan biaya sebelum melompat. Seperti investasi apa pun, jangan menghabiskan uang yang tidak

Mengapa Harga Emas Turun?

Jadi, mengapa harga emas terus turun belakangan ini? Ada beberapa faktor yang mempengaruhi harga emas global.

1. Kenaikan suku bunga acuan

Bank sentral AS, The Fed, baru-baru ini menaikkan suku bunga acuan untuk mengendalikan inflasi. Hal ini membuat emas kurang menarik sebagai investasi alternatif. Investor cenderung mengalihkan dananya ke deposito bank yang memberikan imbal hasil lebih tinggi.

2. Penguatan dolar AS

Emas diperdagangkan dalam denominasi dolar AS di pasar global. Ketika dolar AS menguat, harga emas cenderung turun karena emas menjadi lebih mahal bagi pembeli non-AS. Pelemahan dolar sebaliknya akan mendorong kenaikan harga emas.

3. Perlambatan ekonomi global

Pertumbuhan ekonomi global yang melambat dapat menurunkan permintaan emas sebagai investasi safe haven. Ketika ekonomi melambat dan pasar saham volatile, emas biasanya diminati sebagai investasi yang aman. Namun, jika pertumbuhan ekonomi melambat terlalu tajam, hal ini dapat mengurangi daya tarik emas bahkan sebagai investasi yang aman.

4. Sentimen pasar

Harga emas juga dipengaruhi oleh sentimen dan selera risiko investor. Ketika investor berselera risiko tinggi dan optimis dengan pasar saham, emas kurang diminati. Sebaliknya, ketika investor khawatir dengan pasar dan mencari investasi yang aman, emas lebih diminati.

Jadi, meskipun harga emas turun saat ini, Anda masih bisa memanfaatkan kesempatan untuk mengumpulkan emas sebagai investasi jangka panjang. Turunnya harga emas sekarang dapat menjadi peluang untuk membeli dengan harga yang lebih murah untuk dijual kembali di masa depan.

Ramalan Harga Emas Ke Depan

Seperti namanya, harga emas berubah-ubah setiap hari. Meskipun harga emas turun hari ini, hal ini belum tentu berarti harga emas akan terus turun di masa depan. Bagi pembeli emas jangka panjang, penurunan harga dapat menjadi kesempatan untuk membeli lebih banyak emas.

Prospek Harga Emas ke Depan

Harga emas dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk inflasi, nilai tukar mata uang asing, dan ketidakpastian geopolitik. Saat ini, Federal Reserve AS sedang menaikkan suku bunga, yang cenderung menekan harga emas. Namun, ketidakpastian geopolitik seperti perang dagang AS-China dapat mendukung kenaikan harga emas.

  • Inflasi yang tinggi biasanya bagus untuk harga emas karena emas dianggap sebagai lindung nilai inflasi yang baik. Jika inflasi AS meningkat tahun depan, harga emas kemungkinan akan naik.
  • Pelemahan nilai tukar mata uang biasanya bagus untuk harga emas karena emas dihargakan dalam dolar AS. Jika nilai tukar dolar AS melemah, harga emas cenderung naik.
  • Ketidakpastian geopolitik seperti konflik di Timur Tengah atau Korea Utara dapat mendorong investor untuk berinvestasi di emas sebagai tempat berlindung yang aman.
  • Pemulihan ekonomi global yang lebih kuat dapat menekan harga emas karena investor beralih ke aset berisiko seperti saham. Namun, pemulihan yang lebih lemah dapat mendukung harga emas.

Secara keseluruhan, prospek harga emas tetap positif dalam jangka panjang, terutama karena likuiditas global yang longgar dan utang pemerintah yang tinggi. Meskipun harga emas mungkin fluktuatif, emas masih dianggap sebagai aset yang baik untuk diversifikasi dan perlindungan kekayaan. Jadi, saat h

Tips Berinvestasi Emas Untuk Pemula

Jika Anda baru memulai berinvestasi emas, berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda:

Lakukan riset pasar

Pelajari tren harga emas dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, seperti tingkat inflasi, nilai tukar mata uang asing, dan gejolak ekonomi global. Perhatikan harga spot emas dan harga emas masa depan untuk memahami selisih harga dan menentukan kapan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual.

Pilih jenis emas yang tepat

Ada beberapa pilihan, seperti emas batangan, koin emas, atau reksa dana emas. Emas batangan dan koin adalah investasi langsung, sementara reksa dana emas diperdagangkan seperti saham. Pilih yang sesuai dengan tujuan investasi dan risiko Anda.

Diversifikasi portofolio Anda

Jangan menginvestasikan semua dana Anda dalam satu jenis investasi. Sebarkan risiko Anda dengan berinvestasi dalam berbagai instrumen, seperti saham, obligasi, properti, dan emas. Emas dapat melindungi nilai portofolio Anda selama inflasi atau gejolak pasar.

Lakukan pembelian secara bertahap

Ini membantu meratakan biaya pembelian rata-rata atau harga rata-rata (dollar cost averaging). Misalnya, beli emas setiap bulan sejumlah tetap, daripada membeli sekaligus dalam jumlah besar.

Simpan emas Anda dengan aman

Emas fisik harus disimpan di brangkas bank atau kotak penyimpanan yang aman. Emas bersertifikat disimpan di gudang kustodian atas nama Anda. Pastikan Anda memahami risiko yang terkait dengan masing-masing opsi penyimpanan.

Conclusion

Dengan harga emas yang turun, kini mungkin saat yang tepat untuk berinvestasi. Harga emas cenderung naik jangka panjang, jadi meski harganya turun sekarang, dalam beberapa tahun ke depan harganya kemungkinan akan pulih dan bahkan mungkin naik lebih tinggi. Meski demikian, tetap harus berhati-hati dan melakukan analisis sebelum memutuskan untuk membeli emas sebagai investasi. Perlu diperhatikan tren harga emas dan faktor-faktor yang mempengaruhi naik turunnya harga, seperti kondisi ekonomi global dan geopolitik. Jangan terburu-buru, cari informasi dari berbagai sumber, dan tentukan strategi investasi emas yang tepat untuk Anda sebelum memutuskan untuk membeli. Selamat berinvestasi!